loader

Immune-Boost 100% Pure Essential Oil Blend

product variation banner
Immune-Boost 100% Pure Essential Oil Blend
product variation thumbnail
Immune-Boost 100% Pure Essential Oil Blend
Rp99.000

Immune-Boost 100% Pure Essential Oil Blend

5
Average: 5 (1 vote)

Blend minyak aromatik argan oil, tea tree oil, patchouli oil, dan lavender oil yang kaya akan manfaat dan membantu meningkatkan sistem imun.

Pilhan ukuran

MANFAAT

Aromatherapy

Meningkatkan Imun

MENGANDUNG

Tea tree essential oil

Patchouli essential oil

Lavender essential oil

Belum ada review tersedia untuk produk ini

Apakah Pure Essential Oil bisa digunakan di diffuser?

Bisa banget! Silakan digunakan sesuai selera ya. Beberapa aromaterapi (peppermint, misalnya) memiliki aroma yang kuat. Sehingga dibutuhkan dalam jumlah yang relatif lebih kecil.

Apakah bisa digunakan di kulit?

Bisa. Pastikan agar dicairkan dengan minyak pembawa terlebih dulu ya.

Untuk kulit dewasa, berapa komposisi essential oil dengan minyak pembawa yang direkomendasikan?

Untuk kulit dewasa, kami merekomendasikan komposisi essential oil sampai 5%, atau setara dengan 5 tetes untuk 5 ml minyak pembawa.

Untuk kulit anak, berapa komposisi essential oil dengan minyak pembawa yang direkomendasikan?

Khusus untuk penggunaan di kulit anak, kami merekomendasikan perbandingan berikut:

  • 3 - 6 bln: 2 tetes essential oil untuk 30 ml minyak pembawa
  • 7 bln - 2 thn: 3-4 tetes essential oil untuk 30 ml minyak pembawa
  • 3 - 5 thn: 4-6 tetes essential oil untuk 30 ml minyak pembawa
  • 6 - 8 thn: 5-7 tetes essential oil untuk 30 ml minyak pembawa
  • 9 - 12 thn: 6-8 tetes essential oil untuk 30 ml minyak pembawa 

Apa saja contoh minyak pembawa yang bisa digunakan?

Berikut beberapa contoh minyak pembawa: minyak kelapa, minyak zaitun, minyak jojoba, minyak almond.

Apakah ada essential oil yang perlu dihindari saat sedang hamil dan menyusui?

Menurut literatur yang kami gunakan (The Complete Book of Essential Oils and Aromatherapy oleh Valerie Ann Worwood), ada beberapa essential oil yang perlu diawasi penggunaanya saat kehamilan atau, lebih baik, dihindari. Di antaranya adalah: Clove Bud (Syzygium aromaticum), Citronella (Cymbopogon nardus), Eucalyptus Peppermint (Eucalyptus dives), Peppermint (Mentha piperita), 

 

 

Melalueca alternifolia (tea tree essential oil), Pogostemon cablin (patchouli essential oil), Lavandula angustifolia (lavender essential oil).

Cairkan dengan minyak pembawa sebelum digunakan pada kulit. Atau gunakan langsung pada diffuser sesuai dengan selera.

Perhatikan bahwa produk ini tidak dimaksudkan untuk mendiagnosis, mengobati, menyembuhkan, atau mencegah penyakit. Simpan di tempat kering dan suhu ruangan. Hindari sinar matahari langsung.

Belum ada review tersedia untuk produk ini

Apakah Pure Essential Oil bisa digunakan di diffuser?

Bisa banget! Silakan digunakan sesuai selera ya. Beberapa aromaterapi (peppermint, misalnya) memiliki aroma yang kuat. Sehingga dibutuhkan dalam jumlah yang relatif lebih kecil.

Apakah bisa digunakan di kulit?

Bisa. Pastikan agar dicairkan dengan minyak pembawa terlebih dulu ya.

Untuk kulit dewasa, berapa komposisi essential oil dengan minyak pembawa yang direkomendasikan?

Untuk kulit dewasa, kami merekomendasikan komposisi essential oil sampai 5%, atau setara dengan 5 tetes untuk 5 ml minyak pembawa.

Untuk kulit anak, berapa komposisi essential oil dengan minyak pembawa yang direkomendasikan?

Khusus untuk penggunaan di kulit anak, kami merekomendasikan perbandingan berikut:

  • 3 - 6 bln: 2 tetes essential oil untuk 30 ml minyak pembawa
  • 7 bln - 2 thn: 3-4 tetes essential oil untuk 30 ml minyak pembawa
  • 3 - 5 thn: 4-6 tetes essential oil untuk 30 ml minyak pembawa
  • 6 - 8 thn: 5-7 tetes essential oil untuk 30 ml minyak pembawa
  • 9 - 12 thn: 6-8 tetes essential oil untuk 30 ml minyak pembawa 

Apa saja contoh minyak pembawa yang bisa digunakan?

Berikut beberapa contoh minyak pembawa: minyak kelapa, minyak zaitun, minyak jojoba, minyak almond.

Apakah ada essential oil yang perlu dihindari saat sedang hamil dan menyusui?

Menurut literatur yang kami gunakan (The Complete Book of Essential Oils and Aromatherapy oleh Valerie Ann Worwood), ada beberapa essential oil yang perlu diawasi penggunaanya saat kehamilan atau, lebih baik, dihindari. Di antaranya adalah: Clove Bud (Syzygium aromaticum), Citronella (Cymbopogon nardus), Eucalyptus Peppermint (Eucalyptus dives), Peppermint (Mentha piperita), 

 

 

Melalueca alternifolia (tea tree essential oil), Pogostemon cablin (patchouli essential oil), Lavandula angustifolia (lavender essential oil).

Cairkan dengan minyak pembawa sebelum digunakan pada kulit. Atau gunakan langsung pada diffuser sesuai dengan selera.

Perhatikan bahwa produk ini tidak dimaksudkan untuk mendiagnosis, mengobati, menyembuhkan, atau mencegah penyakit. Simpan di tempat kering dan suhu ruangan. Hindari sinar matahari langsung.